20100322

ADAM dan HAWA

Sampurasun

Jauh sebelum Arisyo Santos (*Atlantis) dan Stephen Oppenheimer (*Eden in The East) meneliti tentang peradaban manusia Sunda, leluhur orang Kanekes (Baduy Dalam) sudah terlebih dahulu menyebutkan bahwa cikal-bakal 'manusia' berasal dari wilayah Sunda (Sundalan = Nusantara). Ironisnya 'pengetahuan' yang disampaikan masyarakat pedalaman itu tidak pernah 'dianggap' serius, mungkin karena mereka dinilai 'tidak ilmiah' sebab tidak 'mengenyam' dunia kampus... atau boleh jadi karena pendapat mereka tidak berlandaskan "kitab-suci" yang dipercaya oleh masyarakat pada umumnya... ;)

Seperti biasa pula, bangsa Indonesia yang sudah kehilangan jati-dirinya selalu SULIT PERCAYA jika yang menyampaikan pendapat itu dari bangsanya sendiri... mungkin akibat terbiasa dibohongi... 'ke sana' gak berani ngomong terpaksa cari sasaran lain... :) ...ujung-ujungnya tentu saja disebut AJARAN SESAT.

Tapi sudahlah, kali ini saya terinspirasi oleh pendapat masyarakat Kanekes untuk menyampaikan cerita mereka tentang ADAM dan HAWA. Saya coba menerjemahkan sebaik mungkin agar terasa ILMIAH... tentunya agar dapat memuaskan BANGSA INDONESIA...!!! Jadi, jika analisa ini terasa tidak ilmiah... JANGAN SALAHKAN ORANG BADUY-nya... pahamilah sebagai ILMU PENGETAHUAN yang bersifat ANTI THESIS.... :)

---------------

Berawal dari keberadaan 4 ka 5 Pancer, yaitu API-AIR-UDARA-TANAH dan seluruhnya bermuara di GUNUNG, lalu gunung memberikan kehidupan kepada manusia dan kemahasuburan alam Ibu Pertiwi. Oleh sebab itu leluhur bangsa Nusantara sejak jaman dulu selalu beramanat agar menjaga GUNUNG (teu meunang dirempag, teu meunang dirusak). Gunung adalah wilayah yang harus tetap terjaga KESUCIANNYA.
4 unsur inti kehidupan bersatu di gunung (4 ka 5 pancer).

Di negara gunung berapi yang MAHA SUBUR (Indonesia) segala kebutuhan manusia tersedia dengan sempurna, tanpa kekurangan, semuanya berlimpah. Dari makanan, obat-obatan hingga bunga2 yang indah dan wangi. Segala jenis binatang ada, alam, udara, hingga PELANGI dengan warna-warninya selalu muncul di negeri ini...begitulah gambaran SURGA. Bercerita tentang indahnya Ibu Pertiwi tidak akan ada habisnya... tapi itu jaman duluuuuuuuuuuuu....!

Maka sangat wajar jika di negara ini lahir "manusia" yang BERADAB, TAHU BERTERIMAKASIH dan TAHU MEMBALAS BUDHI... mereka hidup dalam segala keindahan dan kesenian... hingga lahirlah konsep LINGGA dan YONI.

Namun demikian ada LARANGAN para leluhur yang DILANGGAR setelah masyarakatnya berkembang... yaitu "rasa ketertarikan" untuk membangun pertanian di LEUWEUNG TUTUPAN (hutan larangan), disekitar kawasan GUNUNG BERAPI yang seharusnya tetap dijaga 'kesuciannya'. Memang tidak dapat dipungkiri, hasil yang mereka dapatkan berlipat ganda, tapi... lingkungan menjadi RUSAK.

* Dalam kisah Adam & Hawa (LINGGA & YONI), BUAH merupakan simbol HASIL PERTANIAN atau setidaknya menunjukan kelompok masyarakat AGRARIS.

Persoalannya bukan hanya sekedar LARANGAN bercocok tanam di gunung, tetapi daerah tersebut merupakan DAERAH BAHAYA bagi keselamatan manusia dan lingkungan.
Proses terusirnya bangsa penghuni SURGA.

Lalu sesungguhnya siapakah IBLIS itu...??? penggambaran IBLIS yang kita kenal sekarang sebetulnya hanyalah "perumpamaan" (SILIB = IBLIS) yang menunjukan 3 unsur utama yang hingga saat ini sebagiannya MASIH ADA dan LESTARI di negara kita, yaitu :
1. Gunung Berapi
2. Kerbau / Banteng / Sapi ---> simbol kesuburan (Ma-Inang-Kabau)
3. Trisula ( Tri-Su-La Naga-Ra yaitu Rasi, Ratu, Rama + Hyang)
IBLIS = SILIB tentang kondisi ALAM, sistem KEAGAMAAN dan sistem KETATA-NEGARAAN Nusantara jaman dulu.

Ada peribahasa... "Awas iblis itu MENYESATKAN..." ya tentu saja, sebab ia merupakan silib, yang artinya adalah "perumpamaan" (bukan yang sebenarnya) jadi jangan sampai salah menafsir perumpaman agar TIDAK TERSESAT.

Analisa tentang Surga - Adam - Hawa dan Iblis yang pada akhirnya menunjuk kepada situasi kehidupan INDONESIA ini tentu saja perlu dikaji lebih dalam secara bersama-sama dan ILMIAH (logis), sebab penafsiran tersebut mungkin saja karena saya terlalu CINTA kepada INDONESIA beserta para leluhurnya yang AGUNG.... dan untuk yang tidak sependapat tolong berikan ARGUMENTASI PEMBANDING... ok :)

Rahayu..!

0 comments: